google-site-verification=ifJPc0uzRA4Y4Fdt8VWeGvttPAD7V18nkgstdtOyxms 5 Pelajar SMAN 8 Mataram Terpilih Wakili NTB di Tingkat Nasional - Radar NTB

5 Pelajar SMAN 8 Mataram Terpilih Wakili NTB di Tingkat Nasional

  • Bagikan
5 Pelajar SMAN 8 Mataram Terpilih Wakili NTB di Tingkat Nasional
5 Pelajar SMAN 8 Mataram Terpilih Wakili NTB di Tingkat Nasional. foto Maman radarntb.com

MATARAM radarntb.com – Sebanyak 5 orang pelajar Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 8 Kota Mataram, terpilih wakili pelajar NTB bertanding di tingkat nasional.

Merka semua akan mengikuti kejuaraan Student Athletics Championship yang aka berlangsung di Stadion GBK Jakarta 13-15 Januari 2023 mendatang.

Ke-5 pelajar SMAN 8 Mataram itu yakni Gede Setiawan Budiarta sebagai atlet tolak peluru, sementara, Tika Maulita Anggriani, Rivia Agusrianti, Hoerunnisa, Tika Maulita Anggriani dan Nurary Cany Ceurana tergabung dalam tim estafet.

PLT Kepala Sekolah SMAN 8 Mataram Hj Murniati S.Ag M.Pd berharap, anak muridnya yang akan mewakili pelajar NTB terus berlatih dan menjaga fisiknya.

Selaku kepala sekolah Hj Murniati berdoa supaya anak didiknya diberikan kesehatan dan kemampuan untuk bertanding.

“saya berdoa supaya mereka diberikan kesehatan, kekuatan dan kemampuan dalam menjalankan misi. Baik sebelum, saat bertanding dan sesudah bertanding,” doanya.

Ia berharap, anak didiknya itu dapat meraih juara, agar dapat menjadi inspirasi bagi siswa dan siswi yang lain di SMAN 8 Mataram.

“kami berharap, anak-anak kami dapat meraih juara dalam ajang tersebut, agar dapat menjadi motivasi bagi rekan-rekannya yang lain,” harapnya.

Pihaknya akan membantu semampunya untuk mendukung segala sesuatu yang dibutuhkan oleh kelima anak didiknya itu.

“kami akan mendukung sesuai dengan kemampuan SMAN 8 Mataram, mudah-mudahan kami bisa memenuhi apa yang menjadi kebutuhan mereka,” katanya.

Sementara kelima anak itu, berharap dapat bantuan sepatu yang standar, sehingga dapat menunjang performa mereka. Sementara ini, sepatu yang mereka pakai, sepatu biasa.

“kita butuh sepatu yang sesuai, karena sepatu yang kami pakai sekarang, masih yang biasa saja,” kata Cany mewakili teman-teman mereka termasuk Gede.

“sebagai contoh, sepatu pelari estafet biasanya ada giginya dibawah, kemudian tidak licin,” tambahnya.

Ditanya soal kebutuhan yang lain, mereka hanya menyebutkan satu benda itu saja. Selebihnya mereka berharap dapat mengharumkan nama sekolah dan provinsi mereka.

Selain itu, tekat mereka dapat membuat orang tua merak bangga, serta para guru dan orang-orang terdekat mereka. (mn*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *