google-site-verification=ifJPc0uzRA4Y4Fdt8VWeGvttPAD7V18nkgstdtOyxms 93% Sapi PMK Sembuh di Lobar Pasar Hewan Akan Dibuka Apabila - Radar NTB

93% Sapi PMK Sembuh di Lobar Pasar Hewan Akan Dibuka Apabila

  • Bagikan
93% Sapi PMK Sembuh di Lobar Pasar Hewan Akan Dibuka Apabila
Kepala Dinas Pertanian (kanan) Peternakan Lobar Ir HK Lalu Winengan foto bersama dengan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto usai menjelaskan tentang 93% Sapi PMK Sembuh di Lobar Pasar Hewan Akan Dibuka Apabila

LOMBOK BARAT radarntb.com – Sebanyak 93% Sapi yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sembuh di Lombok Barat (Lobar), targetnya Pasar Hewan akan dibuka apabila kondisinya sudah membaik.


Syarat berikutnya, apabila hewan ternak di Lobar mendapatkan vaksin kedua serta tidak ada lagi hewan yang terjangkit PMK baru Pasar Hewan di Lombok Barat (Lobar) dibuka kembali.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas (Kadis) Pertanian dan Peternakan Kabupaten Lombok Barat (Lobar), Ir HK Lalu Winengan kepada radarntb.com, Jumat (22/7/2022).

HK Lalu Winengan mengatakan, targetnya pada bulan Januari 2023 mendatang Pasar Hewan di Lombok Barat dibuka.

“jika vaksin lancar tidak menutup kemungkinan Januari 2023 Pasar Hewan di Lombok Barat bisa kita buka,” jelasnya.

Sejauh ini kasus PMK di Lombok Barat mencapai angka 15.442 kasus, karena penanganannya cukup bagus yang sembuh mencapai angka 14.137, tersisa 1285 yang masih sakit.

“melihat sisa sapi yang masih sakit berjumlah 1285, itu artinya tingkat kesembuhan hewan di Lobar mencapai kurang lebih 93%,” kata Winengan.

“Sementara kasus Sapi yang masih sakit, tertinggi ada di wilayah Sekotong,” tambahnya.

Yang dilakukan Winengan bersama timnya dibantu TNI dan Polri serta stakeholder terkait lainnya, sehingga dapat mengatasi PMK di Lobar yakni dengan rutin melakukan penyuntikan Obat Anti Biotik, Penurun Demam dan Vitamin.

Sejauh ini dirinya tidak terkendala dengan obat-obatan, hingga kini pihaknya masih mempunyai persediaan obat-obatan dan Vitamin.

“Alhamdulillah kami masih punya persediaan obat, Anti Biotik 200 Botol, Penurun Demam 200 Botol dan Vitamin 10 Botol,” ungkapnya.

Sementara vaksin yang dikhawatirkan mengalami kendala, minggu depan akan datang 10 ribu dosis.

Kendala yang dialami Winengan dalam penanganan PMK di Lombok Barat hanya dana operasional saja, sementara untuk dana obat-obatan masih aman.

Sementara untuk vaksin yang dikhawatirkan mengalami kendala, ternyata lancar, hari Minggu besok akan datang 10 ribu dosis.

“Insya Allah 10 ribu dosis vaksin yang akan kami terima hari Minggu besok, saya targetkan dua Minggu selesai kita salurkan,” tandasnya.

Melihat kondisi pengiriman Vaksin lancar, Winengan yakin, bulan Januari 2023 mendatang Pasar Hewan di Lombok Barat bisa dibuka kembali.

Dia tak lupa ucapkan terimakasih kepada semua timnya yang telah bekerja maksimal menangani PMK di Lombok Barat.

Selain itu dia juga ucapkan terimakasih kepada TNI Polri serta stakeholder terkait lainnya yang telah membantunya menangani PMK di Lombok Barat.

“saya ucapkan terimakasih kepada semua tim saya yang telah bekerja maksimal di Lapangan, selain itu saya juga ucapkan terimakasih kepada pihak Kepolisian dan TNI yang turut membantu penanganan PMK di Lobar,” pungkasnya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *