google-site-verification=ifJPc0uzRA4Y4Fdt8VWeGvttPAD7V18nkgstdtOyxms Ciptakan Situasi Kondusif Saat MXGP Samota Polisi Razia Sajam dan Miras

Ciptakan Situasi Kondusif Saat MXGP Samota Polisi Razia Sajam dan Miras

  • Bagikan
Ciptakan Situasi Kondusif Saat MXGP Samota Polisi Razia Sajam dan Miras
Polisi sedang lakukan razia Sajam dan Miras untuk menciptakan Situasi Kondusif Saat MXGP Samota. doc. radarntb.com

MATARAM radarntb.com – Guna menciptakan situasi yang kondusif dan mencegah terjadinya tindak kriminalitas pada saat pelaksanaan MXGP Samota nanti, Polisi rutin lakukan Razia Sajam dan Miras.


Seperti yang dilakukan anggota Polsek Labuhan Badas Polres Sumbawa Polda NTB pada Minggu malam (12/06/2022), mereka menggelar razia miras dan senjata tajam di depan Mapolsek Labuhan Badas.

Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto SIK M.Si mengatakan, pihaknya akan terus melakukan segala bentuk kegiatan demi suksesnya MXGP Samota di Sumbawa nanti.

“kita akan terus melakukan segala bentuk upaya untuk menyukseskan gelaran MXGP 24-26 Juni nanti,” kata Artanto, kepada Media, Senin (12/6/2022)

“tadi malam tim kami yang ada di Polsek Labuan Badas melakukan razia Miras dan Sajam, semua pengendara baik roda dua maupun roda empat diperiksa,” tambahnya.

Kapolres Sumbawa Besar AKBP Esty Setyo Nugroho, S.IK melalui Kasi Humas Polres Sumbawa AKP Sumardi, S. Sos dalam keterangan persnya, Senin (12/6) menegaskan bahwa, telah dilakukan pemeriksaan terhadap pengendara yang melintas.

“Pengguna kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Semua diminta untuk membuka bagasinya, Selain itu juga dilakukan penggeledahan badan bagi para pengendara yang mencurigakan gerak geriknya,” tegas Sumardi.

“Pantai jempol biasanya menjadi tempat para pemuda berkumpul, oleh karena itu guna antisipasi terjadinya keributan maka di lakukan razia minuman keras dan senjata tajam di depan Mako Polsek Labuhan Badas,” terangnya.

Razia itu dilakukan berawal dari kekhawatiran pihaknya terhdap gangguan Kamtibmas jelang MXGP Samota.

“Seperti yang kita ketahui bahwa keributan antar pemuda berawal dari mengkonsumsi minuman keras.” bebernya.

“Ini tentunya merupakan upaya untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Sumbawa terlebih even MXGP tinggal beberapa hari lagi.” pungkasnya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *