google-site-verification=ifJPc0uzRA4Y4Fdt8VWeGvttPAD7V18nkgstdtOyxms KPU Lombok Utara Mulai Distribusikan Logistik Surat ke Masing-masing Kecamatan

KPU Lombok Utara Mulai Distribusikan Logistik Surat ke Masing-masing Kecamatan

  • Bagikan
KPU Lombok Utara Mulai Distribusikan Logistik Surat ke Masing-masing Kecamatan
KPU Lombok Utara Mulai Distribusikan Logistik Surat ke Masing-masing Kecamatan

TANJUNG radarntb.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Utara (KLU) hari ini mulai menyalurkan logistik pemilu ke masing masing kecamatan yang ada di KLU.

Material tersebut meliputi surat suara hingga bilik suara, pendropingan material tersebut dimulai dari Gudang Logistik KPU yang bertempat di Kecamatan Tanjung.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua KPU Lombok Utara Juraidin, Selasa (13/2/2024).

Menurut Juraidin, pendistribusian akan menggunakan sekitar 30 truck yang dikawal ketat oleh aparat kepolisian, TNI, hingga Bawaslu.

Nantinya surat suara tersebut akan dikirim terlebih dulu ke Kantor Desa setempat untuk selanjutnya didroping lagi ke semua TPS yang berjumlah 749 yang ada di masing-masing desa.

“Surat suara kita kirim terlebih dahulu ke kantor desa setempat kemudian didroping ke semua TPS masing masing” ungkapnya.

Untuk wilayah Kecamatan Bayan dan Pemenang, menjadi prioritas lantaran medan yang dirasa cukup sulit, demikian dengan tiga Gili yang notabene harus menyebrangi laut.

“Pola yang kita sasar prioritaskan daerah yang terjauh, ini kita kirim dulu yang di Bayan karena jarak di sana cukup jauh. Untuk Pemenang juga begitu, apalagi Gili kan harus nyebrang jadi supaya di sana lebih prepare. Untuk boat kita pakai yang besar,” terangnya.

Dijelaskannya, jumlah surat suara yang di distribusikan oleh KPU sebanyak 183.371 dengan cadangan surat suara sebesar 2 persen.

Sementara jumlah kotak sebanyak kurang lebih 3.000 ditambah dengan bilik 2.000 sehingga totalnya sebanyak kurang lebih 5.000 untuk 5 Kecamatan yang ada di Lombok Utara.

Menyangkut kendala sejauh ini pihaknya menyebut belum ada, hanya saja kendala muncul diawal tahapan ketika ada surat suara yang kurang maupun rusak, namun saat ini sudah diganti dan clear untuk di distribusikan.

“Kalau logistik kita semua sudah aman baik yang ada didalam kotak maupun diluar kotak. Hanya pada awal tahapan itu saja ada kendala sedikit,” jelasnya.

Pihaknya menargetkan pendistribusian logistik ini bisa tuntas nanti sore. Sehingga setiap TPS bisa melakukan preparing sebelum hari H pencoblosan.

Faktor ini disebabkan dengan berkaca pada tahun 2019 lalu yang mana distribusi dilakukan hingga malam hari sehingga petugas di TPS cukup kelabakan dalam mengelola.

“kita berharap kalau sore itu sudah selesai semua, jangan sampai tengah malam, makanya armada yang kita punya kita maksimalkan,” jelasnya.

Untuk penyerahan ke semua TPS dari desa, nantinya akan dikawal ketat oleh kepolisian. Hal ini juga ditegaskan Juraidin, supaya jangan ada didapatkan surat suara rusak dan lain sebagainya.

“Nanti Kapolres yang menjamin (distribusi dari desa ke TPS aman) berdasarkan rapat terakhir kita dengan forkopimda, namun kita juga tetap kawal,” katanya.

“Untuk Tiga Gili memang treatmennya beda, ada penanganan khusus dan itu sudah kita siapkan juga,” tambahnya.

Juraidin berharap, usai distribusi ini merupakan ujung dari proses tahapan yang panjang selama 20 bulan.

Sehingga semua pihak baik masyarakat dan penyelanggara diminta mengawal proses ini dengan bijak hingga nanti pada hari pencoblosan.

Ia juga mengimbau masyarakat yang berbeda pilihan adalah hal biasa kendati persaudaraan tetap harus dijunjung tinggi dalam pesta demokrasi ini.

“Kita harap semua bisa berjalan baik dan pemilihan ini bisa damai meskipun berbeda pilihan,” pungkasnya.(Ten*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *