google-site-verification=ifJPc0uzRA4Y4Fdt8VWeGvttPAD7V18nkgstdtOyxms PTM Penyebab Kematian 70% di Dunia, Bapeleks Mataram Buka Pelatihan

PTM Penyebab Kematian 70% di Dunia, Bapeleks Mataram Buka Pelatihan

  • Bagikan
PTM Penyebab Kematian 70% di Dunia, Bapeleks Mataram Buka Pelatihan
radarntb.com

MATARAM radarntb.com – Dikutip dari halaman Facebook Bapelkes Mataram Kemenkes RI, yang diposting Rabu (12/10/2022) dijelaskan, Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO), pada tahun 2016 lalu, Penyakit Tidak Menular (PTM) menjadi penyebab kematian 41 juta (71%) dari seluruh kematian di dunia.

Seperti penyakit jantung dan pembuluh darah 17,9 juta (31%), penyakit saluran pernapasan kronik 3,9 juta (6,8%), kanker 9 juta (15,6%), dan diabetes melitus 1,6 juta (2,8%) dan PJPD lainnya sebesar 5,9 juta (16%).

Dalam melakukan upaya pencegahan dan pengendalian PTM, khususnya pelayanan terpadu PTM di FKTP, diperlukan dukungan sumber daya kesehatan sebagai pelaksana yang bekerja secara profesional.

Oleh karena itu Bapelkes Mataram Kemenkes RI, Rabu 12 Oktober 2022 lalu, melaksanakan Pembukaan Pelatihan Pelayanan Terpadu (Pandu) Penyakit Tidak Menular (PTM) pada Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama yang di buka langsung Oleh Kepala Bapelkes Mataram Kemenkes RI Bapak H.Ali Wardana S.KM MSi.

Dalam sambutannya beliau berharap agar peserta mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh, serta memelihara sikap demokratis dan kerjasama antar sesama peserta, panitia penyelenggara juga para Widyaiswara.

Pelatihan tersebut diselenggarakan Bapelkes Mataram secara Blended yaitu secara daring pada tanggal 12 s.d 14 Oktober 2022 pada Instansi masing-masing panitia, fasilitator, peserta secara luring/klasikal mulai tanggal 17 s.d 21 Oktober 2022 bertempat di Hotel dan lokus PKL yang telah ditentukan.

Semoga peserta pelatihan mendapatkan ilmu pengetahuan sebanyak mungkin dan ini dapat menjadi wahana tukar menukar pikiran, pengalaman, dan diskusi serta komunikasi untuk menambah wawasan yang dapat menunjang kelancaran tugas dalam Mendeteksi Risiko Penyakit Tidak Menular pada instansi Masing-masing. (Tim Humas Bapelkes Mataram)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *