MATARAM radarntb.com – Pada Sholat Idul Fitri 1443 H di Islamic Center, Senin (2/5/2022) Khotib berpesan bahwa sholat, ibadah, hidup dan mati kita hanya untuk Allah, Tuhan semesta alam.
Hal itu disampaikan Khatib Dr KH Subhan Abdullah Achim MA dalam khutbah Idul Fitri 1 Syawal 1443 H di Masjid Hubbul Wathan atau yang lebih dikenal dengan sebutan Islamic Center Mataram.
“Karena setiap individu Muslim seperti disebutkan dalam Surah Al An’am 162, bahwa sholat, ibadah, hidup dan mati kita hanya untuk Allah, Tuhan semesta alam”, kata Dr KH Subhan Abdullah Achim MA dalam khutbahnya.
Dalam uraiannya, Khatib Dr KH Subhan Abdullah Achim MA yang juga sebagai Wakil Rektor Universitas Islam Negeri Mataram ini menyampaikan makna Ramadhan dalam membentuk jati diri Gemilang.
Dikatakan, jati diri Gemilang dimaknai saling menghargai, saling memberi maaf, menjalin silaturahmi dan selalu memperbaiki niat mengharap ridho Alloh.
Dalam tanggungjawab sebagai anggota keluarga, warga masyarakat dan negara sikap ini akan mencegah godaan yang datang dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab masing masing.
Nilai nilai ini menjadi pegangan selama sebelas bulan kedepan pasca Ramadhan agar tak terjerumus dalam kehinaan nafsu.
“Jika ada kemauan dan niat untuk berubah maka Allah akan membuka pintu dan jalan untuk meraihnya,” tutupnya.
Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah dalam membangun jati diri Gemilang tersebut, disimak juga oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr H Zulkieflimansyah SE, MSc yang melaksanakan Sholat Idul Fitri di Mesjid Hubbul Wathan, Islamic Center, Mataram, NTB, bersama Masyarakat.
Bersama masyarakat, Gubernur NTB shalat Ied bersama masyarakat di Masjid Hubbul Wathan yang di imami Ustad H Abdul Hamid itu.
Dengan khusyu, Gubernur menyimak makna dan pesan Idul Fitri yang disampaikan Khatib, Dr KH Subhan Abdullah Achim MA.