LOMBOK UTARA radarntb.com – Sebanyak 11 pejabat di Kabupaten Lombok Utara (KLU) mengalami pergeseran, Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu, SH mengambil sumpah dan melantik pejabat pimpinan tinggi pratama lingkup Pemda KLU Tahun 2023 itu dilakukan, Senin (13/02/2023).
Hadir dalam kegiatan tersebut wakil Bupati Danny Karter Febrianto R, ST., M.Eng, Ketua DPRD KLU Artadi S.Sos, Sekretaris Daerah KLU Anding Duwi Cahyadi, S.STP., MM, Staf Ahli Bupati Bidang Politik Hukum Kawit Sasmita SH, para Kepala OPD, Camat Se-KLU, serta undangan lainnya.
Bedasarkan Surat Keputusan Bupati Lombok Utara Nomor : 71/65/BKPSDM/2023 Tantang Pemberhentian dan Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil Dari dan Dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lombok Utara sebanyak 11 pejabat tinggi pratama digeser.
diantaranya Ir. Hermanto yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala DP2KBPMD menjadi Assisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan menggantikan H.Rusdi ST yang dipindah menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Ekbangkeu menggantikan H.Simparudin SH, yang dipindah menjadi Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra.
Selain itu juga Kartady Haris, SH sebelumnya Sekretaris Dewan dipindah menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM.
Sementara itu Drs. H Raden Nurjadi sebelumnya menjabat Assisten pemerintahan dan Kesra menjadi Assisten Administrasi Umum,
Berikutnya, pergeseran dan pengisian dilakukan pada beberapa Badan dan dinas seperti Evi Winarni M.Si yang sebelumnya Kepala Bapenda dipindah menjadi Kadis PMPTSP menggantikan, Dende Dewi Tresna Budi Astuti SE., MM menjadi Kadipar KLU menggantikan Drs. Aenal Yakin,
Selain itu juga Ir. Muhammad Wahyu Dharmawan, M.Si yang sebelumnya Kepala Dishub dipindah menjadi Kepala Dispusarsip posisinya di Dishub diisi oleh Parihin, S.Sos, serta H. Haris Nurdin S.Sos yang sebelumnya Kasat Pol-PP dipindah menjadi Kadis Koperindag KLU.
Usai mengambil sumpah dan melantik Bupati Djohan menyampaikan, dari 26 pejabat pimpinan tinggi pratama lingkup pemerintah Kabupaten Lombok Utara ada 11 orang yang mengalami pergeseran, dan masih ada 4 jabatan pimpinan tinggi pratama yang masih kosong.
“Untuk jabatan yang kosong seperti Kepala Bappeda, DP2KBPMD,Kasat Pol PP dan Sekwan akan dilaksanakan pengisian dengan sistem seleksi terbuka dalam waktu dekat,”ungkapnya
Kata bupati, rotasi dan mutasi merupakan hal yang mungkin dan kapan saja bisa terjadi , pelantikan dan pengambilan sumpah, dimaksudkan untuk menindak lanjuti hasil uji kompetensi dan evaluasi kinerja yang telah dilaksanakan pada tanggal 17-26 Januari 2023 yang lalu.
“harapan saya, pada para pejabat yang telah dilantik dan diambil sumpahnya pada hari ini, dapat menyesuaikan diri dan bekerja dengan sungguh-sungguh,” harapnya.
Tujuannya dilakukan rotasi untuk menciptakan kualitas yang memadai dalam setiap elemen pembangunan demi menciptakan sumber daya manusia sekaligus mengisi pembangunan secara menyeluruh dalam tatanan pemerintahan dan pembangunan pada masa mendatang.
“Melalui rolling jabatan ini, para kepala badan dan dinas untuk bekerja sungguh-sungguh, saya yakin dan percaya saudara-saudara mampu mengemban amanah yang dipercaya,” Kata Bupati
“Pesan saya untuk tetap tegak pada kebenaran, menjunjung tinggi etika dan aturan yang berlaku, tingkatkan kinerja untuk mencapai target kinerja,”lanjutnya.
Semangat mewujudkan organisasi perangkat daerah yang fungsional dan bekerja optimal juga mencapai visi daerah.
“Atas nama Pemda saya mengucapkan selamat kepada saudara-saudara yang telah dilantik dan diambil sumpahnya, semoga kepercayaan dan amanah dapat dijalankan dengan baik dan penuh tanggung jawab,” pungkasnya (teno*)