google-site-verification=ifJPc0uzRA4Y4Fdt8VWeGvttPAD7V18nkgstdtOyxms IDC Sukses Gelar Drift Camp Jakarta

IDC Sukses Gelar Drift Camp Jakarta

  • Bagikan
IDC Sukses Gelar Drift Camp Jakarta
Gelar Drift Camp Jakarta. foto istimewa panitia for radarntb.com

JAKARTA radarntb.com – Indonesian Drift Community (IDC) sukses gelar Drift Camp di Edutown Arena, depan Aeon Mall, BSD City Tangerang Selatan, Jakarta, Sabtu (1/10/2022).

Pemandangan yang menarik pada akhir pekan kemarin Sabtu, 1 Oktober 2022 di kawasan BSD City tepatnya di Edutown Arena di depan Aeon Mall, BSD City Tangerang Selatan, IDC sukses gelar Drift Cam di Jakarta.

Event Drift Camp bertajuk “Meet and Greet Drifter” yang digelar IDC itu, diikuti puluhan drift profesional maupun jalanan.

Penanggungjawab acara Denny Pribadi kepada radarntb.com dalam keterangannya, Senin (3/10/2022) mengatakan, acara yang berkonsep latihan drifting ini sukses di ikuti oleh kurang lebih 32 drifter, terdiri dari drifter Pro, Rookie, Drift Star dan juga drifter grasroots atau drifter jalanan.

Drift Camp Jakarta
Drift Camp Jakarta. foto penyelenggara for radarntb.com

“acara ini kita gelar, tidak hanya diikuti oleh drifter profesional saja namun juga Drifter jalanan juga ikut,” jelasnya.

“Bahkan para drifter yang baru saja mengikuti ajang Kejurnas drift IDS dan Event drifti EDP pun ikut meramaikan ajang Drift Camp ini,” tambahnya.

Uniknya peserta yang ikut pada event yang masih masuk kedalam rangkaian ajang Drift Camp tersebut mencatatkan rekor terbaru.

Dimana Drift Camp kali ini sukses menyuguhkan suasana berbeda dari biasanya, adanya start dengan jarak 30 meter serta belok patah ke kanan, disini dimaksudkan supaya belajar pada saat inisiasi drift tidak menggunakan hand brake melainkan dengan belajar teknik feint.

Foto Istimewa IDC Drift Camp Jakarta. radarntb.com

Teknik fine ini, Kata Denny, drifter menyetir mobil keluar belokan, mendorong bobot mobil ke roda luar, kemudian dengan cepat kembali ke belokan.

Ketika suspensi mobil menendang ke belakang, bobot bergeser dengan sangat cepat sehingga ujung belakang bergerak keluar untuk memulai drift.

Dikatakan, event Drift Camp yang digelar IDC itu cukup diminati para drifter, buktinya, hingga siang hari masih ada yang datang mendaftar untuk ikutan event itu.

“hingga siang hari, kita tidak menutup pendaftaran, hanya saja para drifter yang datang di siang hari mendapatkan waktu latihan pendek, karena jam 17:00 WIB close track,” jelasnya.

Kendati demikian, peserta yang datang tidak kembali mereka terus mengikuti event santai itu.

“Drift Camp kali ini tidak hanya menyuguhkan yang full motorsport seperti yang lalu2, tapi kali ini merangkul semua komunitas mobil untuk bisa menjadi tempat kopdar, dan terbukti, antusias komunitas yang datang lumayan banyak sekitar 40 mobil sambil kongkow2 nonton mobil menari,” imbuhnya.

Saat ini dunia drifting memang sedang diminati oleh masyarakat terutama yang menyukai motorsport dan entertaiment.

Ajang ini terbilang cukup konsisten terselenggara, dua kali dalam setahun.

Kegiatan ini biasanya dimaksimalkan para drifter untuk mencari setingan mesin, suspensi, kaki-kaki, steering, tyre dan lan-lain sebelum berkompetisi di kejurnas drifting.

Dijelaskan, Drift Camp mempunyai konsep penyediaan tempat latihan drifting yang layak, bagus, aspal bagus, serta berbiaya murah dengan biaya yang terjangkau terutama untuk para privateer.

“acara ini sukses kita gelar, semua berkat dukungan dari para sponsorships yg selalu komit mensupport Drift Camp dari tahun ke tahun, yang tanpa mereka tidak mungkin terlaksana dengan baik, yaitu GT Radial produsen ban,” kata Denny.

Selain itu, lanjut Denny, ada juga mobil nasional yang care pada dunia drifting di tanah air.

Begitu juga dengan Motul produsen pelumas asal Perancis, serta Hydro Coco official healthy drink, Gudang Garam, Master Coolant, Ngk Busi, Kratingdaeng Energy Drink, Otomax, Brawijaya Hospital Tangerang, Sagami Condom, serta komunitas Htjrt dan Dumasari para sponsorships melihat kegiatan ini sebagai bentuk kegiatan yang positif sebagai upaya konsisten dari IDC untuk terus mengembangkan drifting di Indonesia.

Terutama dalam pembibitan dan regenerasi drifter agar bisa terus semakin bertambah maju, sehingga dapat menghasilkan drifter–drifter yang berkualitas, serta mampu berlaga di event–event berkelas Nasional maupun Internasional.

Drift Camp sendiri mempunyai agenda, diadakan setahun dua kali, ada atau tidak adanya kejuaran drifting, acara ini tetap ada.

Jika ada event drifting maka bisa dijadikan sebagai ajang latihan sebelum menghadapi kejuaraan, misalnya untuk setting mesin, suspensi, kaki–kaki, steering, tyre dan lainnya.

“jika tidak ada event, drifting bisa menjadi ajang latihan bersama dan latihan bagi pemula / newbie bersama drifter2 Pro, Rookie dan Drift Star untuk dapat saling berbagi ilmu dan pengalaman. Jadi, jangan takut untuk terus bikin mobil drift. Bravo! Maju terus drifting di Indonesia,” pungkas Denny. (Dy/mn*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *