google-site-verification=ifJPc0uzRA4Y4Fdt8VWeGvttPAD7V18nkgstdtOyxms

Kepala Bapelkes Mataram Terpilih Menjadi Ketua Asosiasi Bapelkes Indonesia

Kepala Bapelkes Mataram Terpilih Menjadi Ketua Asosiasi Bapelkes Indonesia

  • Bagikan
Kepala Bapelkes Mataram Terpilih Menjadi Ketua Asosiasi Bapelkes Indonesia
Kepala Bapelkes Mataram Ali Wardana Terpilih Menjadi Ketua Asosiasi Bapelkes Indonesia

MATARAM, radarntb.com – Kabar gembira datang dari dunia kesehatan Indonesia. Kepala Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Mataram Kemenkes RI, Ali Wardana, SKM., M.Si., terpilih menjadi Ketua Asosiasi Bapelkes Indonesia (ABI) untuk masa bakti 2024-2027.

ABI merupakan asosiasi penyelenggara pelatihan kesehatan dari 7 Satuan Kerja Utama (Satker UPT) Kemenkes dan 26 Satker UPT Dinas Kesehatan Provinsi yang tersebar di seluruh Indonesia.

Pemilihan ketua Asosiasi Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) seluruh Indonesia periode 2024-2027 dilaksanakan sejak hari Sabtu, tanggal 4 Mei 2024.

Sejak berdirinya ABI tahun 2005, telah dilakukan 7 kali pergantian pengurus, dan terakhir dilakukan rapat koordinasi (rakor) ABI pertengahan Desember l tahun 2023 lalu.

Ketua ABI sebelumnya adalah Asep Zaenal Mustofa, SKM, M.Epid., yang telah purna tugas sebagai Kepala Bapelkes Kemenkes RI Semarang sejak awal Februari 2024 ini.

Sementara Dr. I Made Parwati, SST. SH.SKM.,M.Kes. Kepala Bapelkes Bali, selaku Wakil Ketua ABI periode sebelumnya, ditunjuk sebagai Ketua Pelaksana Pemilihan Pengurus Baru dan terjaring 3 nama dari seluruh Bapelkes di Indonesia sebagai calon ketua terpilih secara berurutan, yaitu:

1. Drg. Afando Ekardo, MM. (Kepala Bapelkes Sumatra Barat)

2. Dr. Asih Hendratuti, M.Kes (Kepala Bapelkes Provinsi Lampung)

3. Ali Wardana, SKM., M.Si (Kepala Bapelkes Mataram Kemenkes RI)

Proses pemilihan dilaksanakan dalam beberapa tahapan dengan persyaratan calon kandidat yang disampaikan kepada seluruh anggota ABI.

Pada pemilihan ketua periode 2024-2027, sepakat dilakukan pemilihan secara voting dan disampaikan kepada ketua panitia pemungutan suara beserta tim yang sudah ditunjuk dan berdasarkan kesepakatan pengurus periode sebelumnya.

Hasil keputusan pemilihan ketua Asosiasi Balai Pelatihan Kesehatan Indonesia (ABI) periode tahun 2024-2027 memutuskan Ali Wardana, SKM., M.Si (Kepala Bapelkes Mataram Kemenkes RI) sebagai ketua ABI dengan perolehan suara terbanyak 51,61%.

Di tempat kedua adalah Drg. Afando Ekardo., MM dan Dr. Asih Hendratuti, M.Kes di tempat ketiga.

Ketua Asosiasi Bapelkes Indonesia terpilih periode 2024-2027 yang dihubungi Radar NTB di sela-sela kesibukannya mendampingi penyerahan tenaga kesehatan penugasan khusus bagi DTPK (Daerah Terpencil Perbatasan dan Kepulauan) dan DBK (Daerah Bermasalah Kesehatan) di Ternate, Maluku Utara, menyampaikan lewat pesan WhatsApp bahwa Asosiasi Bapelkes Indonesia siap mendukung program unggulan transformasi SDM kesehatan Kemenkes RI melalui Dirjen Tenaga Kesehatan.

Selaku ketua ABI yang baru Ali Wardana menyampaiakn terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Semoga saya bisa mengemban amanah ini dengan baik terutama menjadi mitra pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan kesehatan di Indonesia.

“Saya berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya. Semoga saya bisa melaksanakan amanah yang yang diberikan dengan baik sesuai arah dan tujuan didirikannya ABI yaitu menjadi perekat bagi Bapelkes Nasional dan Bapelkes Nusantara dalam melaksanakan tugas sebagai mitra pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan kesehatan di Indonesia,” kata Ali.

Selain itu ia juga menyatakan kesiapannya untuk mendukung dan melaksanakan platform pembelajaran digital kesehatan melalui Plataran Sehat.

Mendorong agar semua penyelenggaraan pelatihan terakreditasi baik yang di pusat, daerah, dan yang diselenggarakan oleh masyarakat, akreditasi pelatihan pada lembaga pendidikan kesehatan (Poltekes), Rumah Sakit, dan juga organisasi profesi kesehatan.

Demikian juga dengan mendorong serta sharing pengalaman kepada beberapa provinsi di Indonesia yang belum memiliki Balai Pelatihan Kesehatan Daerah saat ini.

  • Bagikan
Exit mobile version