google-site-verification=ifJPc0uzRA4Y4Fdt8VWeGvttPAD7V18nkgstdtOyxms Pemda KLU Rencanakan Rekrutmen 1.000 PPPK dan CPNS di tahun 2024

Pemda KLU Berencana Rekrut 1.000 PPPK dan CPNS di tahun 2024

  • Bagikan
Pemda KLU Rencanakan Rekrutmen 1.000 PPPK dan CPNS di tahun 2024
Pemda KLU Rencanakan Rekrutmen 1.000 PPPK dan CPNS di tahun 2024

TANJUNG radarntb.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Utara (KLU) rencanakan perekrutan 1.000 PPPK dan CPNS pada tahun 2024 ini.

Sekda KLU, Anding Duwi Cahyadi mengatakan, Pemda telah merencanakan rekrutmen sebanyak 1.000 pegawai dengan rincian 940 untuk PPPK dan 60 CPNS untuk tahun ini.

Perekrutan 940 PPPK ini terdiri 400 guru, 340 tenaga teknis termasuk Tata Usaha (TU) di sekolah, dan 200 tenaga medis.

Sementara itu, dari 60 CPNS yang direkrut, terdiri dari 30 tenaga medis dan 30 tenaga teknis.

“kita sudah rencanakan 940 untuk PPPK, 60 CPNS. Totalnya 1.000 kita mau rekrut tahun 2024 ini.” ungkap sekda KLU Anding Duwi Cahyadi di kantornya 02/04/2024.

Proses rekrutmen ini masih dalam tahap pengusulan formasi dan evaluasi oleh Kemenpan. Formasi yang diajukan sedang disesuaikan berdasarkan analisis jabatan dan beban kerja.

Sekda juga menyatakan bahwa di tahun 2024 ini, tidak ada lagi tenaga honor di daerah, sehingga yang direkrut adalah PNS, PPPK penuh waktu, dan PPPK paruh waktu.

“tahun 2024 ini tidak kenal yang namanya honor daerah di Desember, sehingga yang ada itu adalah PNS, PPPK penuh waktu, dan PPPK paruh waktu, jadi tidak ada tenaga honor nantinya.” jelas dia.

Sementara untuk PPPK yang statusnya paruh waktu, untuk gajinya sendiri itu sama dengan honor, yang membedakan adalah status mereka. Mereka juga akan memiliki NIK.

“untuk PPPK yang paruh waktu gajinya sama dengan honor, tetapi mereka punya NIK status jelas.” Katanya.

Dikatakannya, ini adalah kesempatan besar bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang berminat untuk bergabung bersama pemda KLU.

“nanti di prioritaskan, ini kalau saya lihat dari formasi ini banyak yang akan di rekrut itu SD, SMP, SMA, bisa saja dia sarjana mengambil formasi SMA. Tidak ada masalah itu.” Jelasnya.

Keputusan ini juga mencerminkan kepedulian daerah terhadap kebutuhan tenaga kerja di berbagai sektor penting, dan ini adalah rekor dimana di tahun sebelum kurang dari 1.000 untuk rekrutmen PPPK.

“untuk masyarakat ini kesempatan, ini rekor, itulah bentuk aspirasi kita kepada teman-teman, ini bentuk kepedulian daerah.” tutupnya. (Ten*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *