MATATAM – Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) menggelar rapat Analisa dan Evaluasi (Anev) Gangguan Kamtibmas (GKTM) triwulan ke-IV untuk tahun 2021 bertempat di Ballroom Hotel, Golden Palace, Mataram, Selasa (21/12/2021).
Anev GKTM triwulan ke-IV itu dibuka Kapolda NTB Irjen Pol Mohammad Iqbal SIK MH dan dilanjutkan oleh Waka Polda NTB Brigjen Pol Ruslan Aspan untuk memimpin jalannya rapat hingga usai.
Selaku pimpinan rapat Brigjen Ruslan menilai bahwa, secara umum dalam Anev tersebut disebutkan bahwa terjadi penurunan angka gangguan Kamtibmas untuk tiga bulan terakhir di tahun 2021 ini.
Kendati demikian, Ruslan tidak ingin penurunan angka gangguan Kamtibmas tersebut tidak membuat anggota lengah atau lalai.
Dia ingin tugas pokok dan fungsi Polri terus ditanamkan dalam benak semua anggotanya, terutama bidang keamanan, terlebih dalam mengantisipasi gangguan keamanan di Nusa Tenggara Barat.
“dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, kita masih perlu meningkatkan motivasi kita masing-masing, untuk bekerja lebih baik, tidak berorientasi kepada yang macam-macam dulu,” tutupnya.
Karo Ops Polda NTB Kombes Pol Imam Thobroni menyimpulkan bahwa, gangguan Kamtibmas selama 3 bulan terakhir di Nusa Tenggara Barat mengalami penurunan hingga 30%.
Penurunan angka gangguan Kamtibmas di Nusa Tenggara Barat berkat kegiatan cipta kondisi dan kegiatan pereventif lainnya yang dilakukan oleh Polda NTB dan Polres Jajaran.
Selain itu, hasil tersebut merupakan efek dari kegiatan evaluasi GKTM yang dilakukan terus menerus setiap tiga bulan terakhir.
Untuk menyemangati Polres jajarannya dalam memelihara keamanan, pihaknya memberikan penghargaan kepada Polres Jajaran terbaik dalam melakukan cipta kondisi di Nusa Tenggara Barat.
Seperti halnya Polresta Mataram yang berhasil rebut piala bergilir pada Anev GKTM ke-IV tahun 2021 ini, setelah sebelumnya piala tersebut dipegang oleh Polres Lombok Timur.
“kita berikan penilaian terhadap Kapolres jajaran Polda NTB, mulai dari pengungkapan kasus sampai dengan penyelesaian perkara, sehingga yang terbaik dalam pengungkapan kasus pada Anev GKTM ke-IV ini adalah Polresta Mataram, kalau 3 bulan lalu yang terbagus Lombok Timur,” pungkasnya.