MATARAM radarntb.com – Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Mataram Kemenkes RI memfasilitasi pelatihan Manajemen Infeksi Laten Tuberkulosis (ILTB) dan terapi pencegahan Tuberkulosis (TLT) yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan (Dikes) Sumbawa.
Pelatihan tersebut terselenggara di Ballroom Hotel Lombok Raya, Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (29/5/2023).
Kepala Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Mataram Kemenkes RI senang dapat memfasilitasi kegiatan tersebut.
Ditemui radarntb.com, Ali Wardana mengatakan, kegiatan tersebut menggunakan DAK non fisik Dikes Sumbawa untuk tahun 2023 ini.
“Alhamdulillah kami senang dapat memfasilitasi pelatihan ini, sebab ini sudah menjadi tugas kami sebagai perpanjangan tangan Kemenkes RI di Indonesia bagian timur,” jelasnya.
Ali berharap pelatihan itu berjalan lancar, agar peserta memiliki knowledge, skill dan attitude dalam mengedukasi masyarakat khususnya tentang Terapi Pencegahan Tuberkulosis sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Ia juga berharap pelatihan berikutnya bisa berjalan lancar, sesuai dengan kurikulum yang ditetapkan dari awal.
“ini adalah bentuk kerjasama antara dinas kesehatan kabupaten Sumbawa dengan Bapelkes Mataram,” ujarnya.
Peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 30 orang berasal dari 26 Puskesmas dan 3 Rumah Sakit yang ada di Kabupaten Sumbawa Besar, satu dari Dinas Kesehatan Sumbawa.
“tujuan kegiatan ini, peserta diharapkan mampu melakukan manajemen ILTB dan TLT di masing fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di Kabupaten Sumbawa,” jelas Sri Hendra Sisianti selaku panitia dalam kegiatan pelatihan Manajemen Infeksi Laten Tuberkulosis (ILTB) dan terapi pencegahan Tuberkulosis (TLT) itu.
Kegiatan ini akan berlangsung selama 4 hari, mulai Minggu 28 Mei hingga Rabu tanggal 1 Juni 2023.
“idealnya pelatihan ini akan berjalan selama 3 hari mulai Senin hingga Rabu, hari Minggu hanya registrasi peserta saja,” pungkasnya.
