JAKARTA, radarntb.com – Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, yang dikelola InJourney Tourism Development Corporation (ITDC), raih penghargaan “The Best Integrated Tourism Destination: KEK Mandalika” dalam ajang Bisnis Indonesia Award (BIA) 2025 yang diselenggarakan di Jakarta pada Senin (30/6/2025).
Penghargaan ini menjadi bukti pengakuan atas dedikasi ITDC dalam mengembangkan KEK Mandalika sebagai destinasi pariwisata terintegrasi yang berkelanjutan dan kompetitif di kancah global. KEK Mandalika dinilai sukses memadukan keindahan alam, infrastruktur kelas dunia, ekosistem pariwisata yang kuat, dan dampak ekonomi yang inklusif bagi masyarakat sekitar.
Bisnis Indonesia Award sendiri merupakan ajang penghargaan tahunan bagi perusahaan-perusahaan terbaik dari berbagai sektor industri yang menunjukkan kinerja unggul, inovasi, serta kontribusi signifikan terhadap pembangunan ekonomi nasional.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko ITDC, Ahmad Fajar mengungkapkan, penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas kerja keras seluruh tim dan pemangku kepentingan dalam mengembangkan KEK Mandalika sebagai destinasi pariwisata terintegrasi yang berkelanjutan.
“Kami bangga dan semakin termotivasi untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan kawasan, mendorong investasi, serta memberikan dampak positif bagi masyarakat dan pariwisata nasional,” ungkap Fajar.
“Harapannya, KEK Mandalika dapat terus tumbuh menjadi ikon pariwisata kelas dunia yang membanggakan Indonesia,” imbuhnya.
Sebagai bagian dari InJourney Group, ITDC terus memperkuat perannya sebagai pengembang dan pengelola kawasan pariwisata berkelas dunia, dengan berpegang pada prinsip keberlanjutan, inklusivitas, dan kolaborasi.
Ke depan, ITDC akan berfokus pada percepatan pembangunan kawasan tidak hanya di KEK Mandalika, tetapi juga di kawasan lain seperti The Golo Mori (Nusa Tenggara Timur) dan The Nusa Dua (Bali).
Langkah strategis ITDC meliputi penguatan infrastruktur, peningkatan kualitas layanan, serta menarik investasi yang berdampak positif.
Selain itu, ITDC juga berkomitmen membangun ekosistem pariwisata yang terintegrasi, cerdas, dan tangguh.
Dengan demikian, kawasan-kawasan yang mereka kelola tidak hanya akan menjadi destinasi unggulan nasional, tetapi juga mampu bersaing secara global dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Sebelumnya, pada (25/6), ITDC juga telah menerima penghargaan dari Indonesia Property & Bank sebagai “The Best State-Owned Enterprise in the Tourism Industry with the Best Sustainable Performance” atas komitmen mereka dalam pengelolaan kawasan pariwisata yang berkelanjutan.
“Penghargaan ini diharapkan dapat menjadi penyemangat bagi seluruh pemangku kepentingan untuk terus bersinergi dalam mewujudkan transformasi pariwisata Indonesia menuju arah yang lebih maju dan berkelanjutan,” tutup Fajar.
