MATARAM, radarntb.com – Penutupan Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII 2025 di Nusa Tenggara Barat (NTB) dipastikan akan semakin istimewa dengan kehadiran Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI), Gibran Rakabuming Raka, dan akan dimeriahkan Band Slank.
Dikabarkan, FORNAS VIII NTB akan diakhiri dengan sebuah pesta rakyat meriah yang terbuka untuk umum di eks Bandara Selaparang, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, pada 1 Agustus nanti.
Puncak acara penutupan ini dipastikan akan semakin istimewa dengan kehadiran Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, sebagai bentuk apresiasi pemerintah atas suksesnya gelaran FORNAS VIII di NTB.
Kehadiran Wakil Presiden Gibran ini menegaskan pentingnya acara FORNAS sebagai panggung persatuan dan kebangkitan ekonomi lokal.
Pesta penutupan yang mengusung konsep “pesta rakyat” ini bertujuan untuk menciptakan perayaan yang meriah dan inklusif, melibatkan pegiat olahraga masyarakat, pelaku UMKM, tamu dari seluruh Indonesia, serta diharapkan mampu menarik hingga 30.000 warga lokal.
Tak hanya dihadiri oleh pejabat tinggi, pesta penutupan FORNAS VIII NTB 2025 juga akan dimeriahkan oleh penampilan musisi papan atas, seperti Slank, band legendaris tanah air yang disiapkan sebagai penampil pamungkas.
Selain Slank, panggung juga akan diramaikan oleh Island Vibes Reggae Party yang terdiri atas Coconuttreez, Richard The Gillies, Conrad Good Vibration, dan S2B, serta band kebanggaan tuan rumah, Amtenar.
Acara penutupan ini menjadi puncak selebrasi semangat “Kalah Menang Semua Senang” yang telah diusung sepanjang gelaran FORNAS.
Panggung penutupan bukan hanya menjadi ruang hiburan, tetapi juga perayaan atas persatuan, kebersamaan, dan potensi luar biasa dari olahraga masyarakat Indonesia.
Gubernur NTB, Dr. H. Lalu Muhammad Iqbal, S.H., M.H., mengungkapkan kebanggaannya menjadi tuan rumah event bersejarah ini.
“FORNAS bukan sekadar festival olahraga, ini adalah panggung persatuan dan kebangkitan ekonomi lokal,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa secara keseluruhan, penyelenggaraan FORNAS VIII 2025 adalah sebuah sukses besar.
Keberhasilan FORNAS VIII ini menjadi bukti nyata kesiapan Provinsi NTB dalam menjadi tuan rumah berbagai multi-event nasional maupun internasional.
“Dengan berakhirnya FORNAS VIII NTB 2025, kita telah membuktikan bahwa olahraga masyarakat bukan hanya alat pemersatu, tapi juga motor penggerak budaya, pariwisata, dan ekonomi lokal,” terang Gubernur.
FORNAS VIII 2025 sendiri telah mempertemukan lebih dari 18.000 peserta dari 38 provinsi, yang bertanding dan berpartisipasi dalam 74 induk olahraga (Inorga) di 36 venue yang tersebar di lima kabupaten/kota di Pulau Lombok.
Ini menjadikan FORNAS kali ini sebagai penyelenggaraan paling luas dan inklusif sepanjang sejarah.
Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Nasional, H. Adil Hakim, S.Sos., bahkan menegaskan bahwa FORNAS tahun ini mencatat sejarah sebagai salah satu penyelenggaraan terbaik.
“Kami menyaksikan langsung bagaimana NTB tidak hanya mampu menjadi tuan rumah yang ramah dan tertib, tetapi juga mampu mengangkat nilai-nilai budaya dalam semangat sport for all,” ungkapnya.
Sebagai tuan rumah lokal, Ketua KORMI NTB, Nauvar Furgony Farinduan, S.E., juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh elemen yang telah bekerja keras selama persiapan dan pelaksanaan.
“FORNAS adalah gambaran masyarakat sehat, bahagia, dan guyub. Kami bersyukur seluruh rangkaian berjalan dengan lancar dan memberikan dampak ekonomi serta kebanggaan tersendiri bagi masyarakat NTB,” katanya.
FORNAS VIII 2025 sendiri telah mempertemukan lebih dari 18.000 peserta dari 38 provinsi, yang bertanding dan berpartisipasi dalam 74 induk olahraga (Inorga) di 36 venue yang tersebar di lima kabupaten/kota di Pulau Lombok.
“Ini menjadikan FORNAS kali ini sebagai penyelenggaraan paling luas dan inklusif sepanjang sejarah,” trangnya.
Sorotan nasional terhadap penyelenggaraan FORNAS pun begitu kuat. Salah satu buktinya adalah dipanggilnya koreografer kebanggaan NTB, Lalu Suryadi Mulawarman, ke Istana Negara.
“Pria yang akrab disapa Miq Surya ini adalah sosok yang sukses menangani pertunjukan kolosal pada pembukaan FORNAS VIII 26 Juli 2025,” sebut Farin.
“Istana Negara memanggil Miq Surya untuk merancang segmen budaya dalam peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus mendatang. Ini sangat jelas adalah pengakuan atas kemampuan dan kualitas putra daerah Nusa Tenggara Barat,” pungkasnya.
