MATARAM – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram Prof Dr H Masnun Tahir terima kunjungan pimpinan dan rombongan pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Sumenep, Madura, Jawa Timur di ruang kerjanya, Rabu (1/3/2022)
Kunjungan Pimpinan Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan KH Ahmad Fauzi Tidjani, bersama rombongan ke UIN Mataram, untuk menjalin silaturrahmi dan kerjasama dalam bidang pendidikan.
Rektor UIN Mataram Prof Masnun bersyukur dengan kunjungan pimpinan Pondok Pesantren Al-Amien Madura itu, sebab dapat memperluas jaringan UIN Mataram di luar daerah.
“ini memperkuat branding silaturrahim UIN Mataram yang unggul terbuka untuk semua orang,” katanya.
Prof Masnun berharap, terjalinnya silaturrahmi dengan Pondok Pesantren Al-Amien Madura itu, akan banyak mahasiswa dari luar daerah melanjutkan jejang pendidikannya di UIN Mataram.
Dia juga ucapkan terimaksih atas kunjungan Pimpinan serta pengurus Pondok Pesantren Al-Amien Madura itu, karena itu dapat menjadi bukti bahwa eksistensi UIN Mataram tidak hanya terkenal di NTB saja, namun di luar daerah juga.
Prof Masnun juga mengatakan bahwa, datangnya pimpinan dan pengurus Pondok Pesantren Al-Amien Madura itu, sebagai bukti bahwa brand UIN terkenal juga di Luar Daerah.
“kami ucapkan terimkasih atas kunjungan ini, karena ini dapat membuktikan eksistensi UIN Mataram di luar daerah, mudah kerjasama dan silaturrahmi ini dapat terus terjalin,” ucapany.
Pimpinan Pondok Pesantren Al-Amien Madura KH Ahmad Fauzi Tidjani mengatakan, berkunjung ke UIN Mataram dalam rangka menyambung sanad ilmu yang sduab terjalin oleh Ulamak Lombok dan Madura terdahulu.
Dia juga mengungkapkan bahwa Ulamk Lombok dan Madura terknela bersatu sejak dulu.
Untuk itu dia, datang ke UIN Mataram dengan misi melanjutkan hubungan yang sudah terbangun oleh Ulamak Lombok dan Madura pada zaman dahulu itu.
“saya datang ke UIN Mataram ini untuk menyambung silaturrahmi Ulamk Madura dengan Lombok yang sudah terkenal bersatu sejak dulu,” ungkapnya.
“untuk tingkatkan tertinggi dalam akademis kami sengaja menyambung sanad tertinggi ditingkat kampus yaitu di UIN Mataram ini,” pungkasnya.
Selain itu, diajuga mengakui bahwa banyak alumni pondoknya yang telah melanjutkan pendidikan di UIN Mataram ini.
Untuk itu, kunjungannya ke UIN Mataram kali ini, dalam rangka mempererat jalinan silaturrahmi yang sudah terbangun sejak dulu, sejak UIN Mataram masih bernama