MATARAM, radarntb.com – Asosiasi Kesehatan Haji Indonesia (AKHI) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) resmi mengukuhkan kepengurusan baru periode 2025–2029. Acara pelantikan yang berlangsung khidmat di gedung auditorium Kampus 2 UIN Mataram pada Minggu (23/11/2025) ini menandai dimulainya komitmen baru dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi jemaah haji NTB.
Ketua AKHI NTB yang baru dilantik, Ali Wardana, memaparkan visi kepengurusannya yang berfokus pada penguatan kapasitas SDM dan kolaborasi lintas sektor.
Ia menekankan bahwa AKHI akan menjadi pilar utama dalam menjamin mutu tenaga kesehatan yang bertugas di Tanah Suci.
“AKHI adalah wadah bagi profesional kesehatan haji yang berpengalaman. Tugas pokok kami adalah memastikan kompetensi mereka selalu terasah, khususnya dalam menghadapi dinamika pelayanan haji, seperti tingginya jumlah jemaah lansia,” jelas Ali Wardana.
Dijelaskan, fokus utama AKHI kedepan anataranya: Penguatan Pembekalan Petugas: Sistem kerja AKHI NTB akan memprioritaskan persiapan calon petugas kesehatan haji (PPIH Bidang Kesehatan dan TKH Kloter).
Pembekalan difokuskan tidak hanya pada aspek medis, tetapi juga pada kemampuan komunikasi, kesabaran, dan empati untuk melayani jemaah lansia.
Berikutnya Sinergi Lintas Sektor: AKHI NTB berkomitmen menjalin kolaborasi erat dengan Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Mataram, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag), Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Dinas Kesehatan Kab/Kota, Puskesmas serta seluruh organisasi profesi kesehatan lainnya.
Sinergi ini diperlukan untuk menciptakan layanan kesehatan haji yang terintegrasi, responsif, dan komprehensif, mulai dari tahap screening hingga kepulangan jemaah.
“Pengurus yang baru dilantik siap bergerak cepat. Harapan kami, dengan dukungan semua pihak, AKHI NTB dapat berkontribusi signifikan dalam mewujudkan tagline ‘Haji Sehat dan Mandiri’ bagi seluruh jemaah NTB di tahun-tahun mendatang,” imbuhnya.
Sementara Ketua Panitia Pelantikan, Lalu M. Harmain Siswanto, dalam wawancaranya menjelaskan bahwa acara ini memiliki makna penting sebagai wadah konsolidasi dan pengukuhan resmi bagi jajaran pengurus baru di bawah komando Ali Wardana.
“Tujuan utama kami adalah mengukuhkan kepengurusan yang terpilih dan secara simbolis memulai periode kerja baru AKHI NTB,” ujar Lalu M. Harmain Siswanto.
Lalu M. Harmain Siswanto menambahkan bahwa panitia berharap pelantikan ini menjadi magnet bagi dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi NTB dan seluruh stakeholder terkait. Dukungan ini sangat krusial agar program kerja AKHI NTB segera terealisasi.
“Kami berharap acara ini tidak hanya sekadar seremonial, tetapi juga menjadi momen untuk memperbarui komitmen seluruh anggota dalam mendukung kesehatan jemaah haji di NTB,” pungkasnya
