MATARAM radarntb.com – Balai Pelatihan Kesehatan (BAPELKES) Mataram Kemenkes RI, memfasilitasi pelatihan pelayanan kesehatan (Yankes) korban kekerasan terhadap perempuan dan anak (KTP/A) serta tindak pidana perdagangan orang (TPPO), yang dilaksakan oleh dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lombok Timur (Lotim).
Pelatihan Yankes KTP/A dan TPPO yang di selenggarakan Dinkes Lotim tersebut berlangsung selama 5 hari mulai tanggal 19 sampai dengan 23 di Ballroom hotel.
Kegiatan pelatihan Yankes ini menggunakan anggaran DAK Non Fisik Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lombok Timur Tahun 2023, untuk peningkatan kualitas dan kemampuan para tenaga kesehatan (Nakes) dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi korban KTP/A dan TPPO.
Peserta yang mengikuti pelatihan Yankes KTP/A dan TPPO ini, berjumlah 27 orang, berasal dari rumah sakit dan puskesmas yang ada di Kabupaten Lombok Timur (Lotim).
Kepala Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Mataram Kemenkes RI H. Ali Wardana ucap syukur atas terselenggaranya pelatihan tersebut.
Dia juga ucap syukur atas lancarnya kegiatan pelatihan Yankes KTP/A dan TPPO Dinkes Lotim yang difasilitasinya itu.
“Alahamdulillah pelatihan ini berjalan lanacara, semoga peserta dapat mengamalkan apa yang mereka dapatkan selama pelatihan,” ujarnya.
Selain itu, ia juga bersyukur peserta pelatihan mengikuti kegiatan dengan serius, sehingga semua mendapatkan sertifikat pelatihan yang dapat dipergunakan selanjutnya.
Dijelaskan, sejak tahun 2021 lalu, Bapelkes Mataram telah bertransformasi menjadi unit pelaksana tekhnis (UPT) Kementerian Kesehatan RI ke-7 dalam melaksanakan pelatihan di daerah.
Setelah bertransformasi, wilayah kerja Bapelkes Mataram sebagai UPT Kementrian Kesehatan RI semakin luas, yakni untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara.
“Insya Allah, amanah ini akan kami terus laksanakan sesuai dengan tugas dan fungsi kami di Kemenkes RI,” pungkasnya.
