Banner Iklan Aruna

Lalu Bintang: Pemuda Jangan Hanya Dimanfaatkan Saat Kontestasi Politik Saja

  • Bagikan
Lalu Bintang: Pemuda Jangan Hanya Dimanfaatkan Saat Kontestasi Politik Saja
Lalu Bintang: Pemuda Jangan Hanya Dimanfaatkan Saat Kontestasi Politik Saja

LOMBOK TENGAH, radarntb.com – Lalu Bintang Muhammad menyoroti peran strategis pemuda sebagai regenerasi penerus bangsa dengan semangat juang yang tinggi, diibaratkan seperti api yang tak pernah padam, ia tidak ingin pemuda dimanfaatkan saat politik saja.

“Pemuda jangan hanya dimanfaatkan saat kontetasi politik saja,” kata Bintang dalam acara Milad Mahasiswa Praya Timur ke-3 yang dihadiri oleh berbagai organisasi kepemudaan (OKP) paguyuban Lombok dan perwakilan dari UIN Mataram pada, Kamis (22/5/2025).

Bintang mengungkapkan keprihatinannya terhadap organisasi pemuda yang seringkali diintervensi dan dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi.

“Seringkali dalam organisasi anak muda dikompori untuk mencintai daerahnya, tidak sedikit orang memandang keberadaan organisasi daerah hanya sebatas perkumpulan biasa, padahal mereka adalah perkumpulan anak muda yang sangat agresif ingin memajukan daerahnya,” tegas Bintang.

Menurut Bintang, tujuan utama pembentukan organisasi atau paguyuban oleh anak muda adalah untuk membantu perkembangan dan kemajuan di setiap daerah.

Ia berharap agar pemuda dapat dilibatkan secara aktif dalam berbagai kegiatan atau event yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah, sehingga terjalin kolaborasi yang nyata.

“Sebetulnya harapan mereka hanya ingin berkolaborasi antara pemerintah Daerah dengan organisasi daerah, salah satu contoh keterlibatan dalam event-event daerah atau program-program yang sifatnya implementatif langsung ke daerah,” jelas Bintang.

Ia menambahkan bahwa organisasi daerah merupakan tempat kaderisasi yang kuat untuk menanamkan rasa cinta terhadap tanah kelahiran.

Bintang secara khusus menyoroti praktik pemanfaatan organisasi pemuda hanya pada situasi tertentu, seperti saat kontestasi politik.

“Tidak hanya kemudian dimanfaatkan di situasi tertentu, contohnya dalam hal kontestasi perpolitikan,” tegasnya.

Menurut Bintang, organisasi kepemudaan di Indonesia sangat beragam, salah satu bentuk yang memiliki peran vital adalah organisasi kepemudaan daerah.

Dikatakan, organisasi berfungsi sebagai wadah atau ruang bagi putra-putri daerah untuk mengekspresikan keahlian dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan tanah kelahiran mereka.

“Seringkali, organisasi daerah terlibat aktif dalam berbagai acara dan kegiatan implementatif yang diadakan di daerah, menunjukkan komitmen mereka terhadap pembangunan lokal,” katanya.

Ia menyayangkan, masih banyak putra-putri daerah yang memilih menghabiskan waktu, tenaga, dan pikiran mereka di luar daerah. Padahal, penting bagi kita untuk mendefinisikan diri dan mengabdikan diri untuk daerah.

“Sehebat apapun di luar sana atau sejauh-jauhnya kita melangkah, pada akhirnya akan kembali ke daerah,” tegasnya.

Selebihnya Bintang menyebutkan ada beberapa faktor yang kemungkinan menjadi penyebab enggan berkontribusinya putra-putri daerah di kampung halaman diantaranya: Ketertutupan Pemerintah dan pemanfaatan organisasi hanya pada saat momen politik saja.

Pewarta: Herwan Zaelani

Editor: M2

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *