google-site-verification=ifJPc0uzRA4Y4Fdt8VWeGvttPAD7V18nkgstdtOyxms Toko Mutiara Hadir di Mandalika Manjakan Pengunjung Dengan Berbagai Desain dan Harga - Radar NTB

Toko Mutiara Hadir di Mandalika Manjakan Pengunjung Dengan Berbagai Desain dan Harga

  • Bagikan
Toko Mutiara Hadir di Mandalika Manjakan Pengunjung Dengan Berbagai Desain dan Harga
Toko Mutiara Hadir di Mandalika Manjakan Pengunjung Dengan Berbagai Desain dan Harga

MANDALIKA, radarntb.com – Toko Mutiara yang menjadi salah satu aikon Pulau Lombok kini hadir di Kuta Mandalika, unutuk memanjakan pengunjung, desain dan haraga cukup berpariasi dan terjangkau untuk semua kalangan.

Toko tersebut bernama Lipco Jewelry, grai ini sebenarnya sudah ada di Lombok sejak lama, namun baru kali ini Lily selaku owner mengembangakan bisnisnya ke Mandalika.

“Kami launchingnya sudah satu bulan yang lalu, kami tertarik membuka toko disini untuk memudahkan wisatawan membeli Mutiara sebagai oleh-oleh,” ungkapanya.

Cabang ketiga Gray Lipco Jewelry penjual Mutiara di Mandalika ini berada tepat di barat Masjid Nurul Bilad atau kantor ITDC, jalur menuju Pantai Kuta, Lombok, NTB. Lily menjelaskan toko mutiara miliknya itu resmi grand opening pada Senin (14/10/2024) lalu.

Selain di Mandalika, Lipco Jewelry juga ada di Kota Mataram, dan di Batulayar, Kabupaten Lombok Barat (NTB).

Mutiara air laut yang merupakan salah satu produk unggulan NTB tersebut dibuat menjadi berbagai bentuk perhiasan seperti kalung, gelang, cincin, liontin dan bross dijual mulai dari harga Rp75 ribu hingga Rp500 juta tergantung kualitas, model dan jenisnya.

Lily, mengatakan Mandalika adalah market yang bagus bagi penguasa mutiara. Sebagai pengusaha Mutiara sejak 1993, ia melihat kawasan KEK Mandalika ini berpotensi menjadi pusat mutiara dunia.

“Saya baru dua bulan di sini sangat merasakan betul prospek yang ada dan bagus, nyaman. Sekarang lagi ramai-ramainya di Mandalika, tamu-tamu ke sini. Seumpama di Senggigi 10 orang, maka di Mandalika itu 100 orang untuk bulenya,” kata Lily.

“80 persen pengunjung kami itu bule semua. Sisanya itu lokal. Jadi kami melihat di sini ada potensi yang bagus untuk penguasa mutiara,” imbuhnya.

Lipco Jewelry Mandalika menyediakan semua jenis mutiara, baik air tawar maupun laut. Berbagai jenis perhiasan mutiara tersebut kemudian dipadukan dengan silver dan emas.

Produk Lipco Jewelry dijamin menggunakan barang asli dan bersertifikat. Jika ditemukan imitasi, maka Lipco Jewelry Mandalika akan memberikan garansi 100 kali lipat dari nilai pembelian.

“Kami juga memberikan garansi dari toko, kami juga memberikan jaminan keaslian dengan memberikan sertifikat. Kami tidak pernah menjual barang yang palsu karena perusahaan saya sejak 1993 sampai hari ini tetap eksis. Walaupun dalam keadaan COVID-19,” tegas Lily.

Mnyambut hal itu, Direktur Komersial ITDC Troy Reza Waroka mengunjungi dan mengucapakan selamat kepada Lily selaku Owner Lipco Jewelry.

Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menghadirkan investor mutiara di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ritel tersebut menjadi pertama dan satu-satunya di KEK Mandalika.

“Sejak awal kami sudah merencanakan akan membawa investor untuk berinvestasi sebanyak-banyaknya di Kawasan Mandalika dan keberadaan Lipco Jewelry ini menjadi yang pertama di Mandalika yang menyediakan perhiasan,” kata Troy, Rabu (6/11/2024).

Troy menyebut keberadaan Lipco Jewelry yang menyajikan perhiasan mutiara di Mandalika menjadi warna baru di kawasan tersebut. Ia melihat pembangunan yang paling dominan saat ini adalah hotel, villa, dan restoran.

“Tetapi ini semua kan butuh penunjang juga, seperti ritel-ritel seperti ini. Seperti yang saya bilang, bagi orang-orang yang mau melamar pacarnya ndak perlu membawa perhiasan dari luar. Tetapi sudah ada di Mandalika,” ujarnya.

Troy melihat Kawasan Mandalika akan menjadi pasar empuk bagi investor. Terlebih dengan adanya kepastian soal keberlanjutan MotoGP di Sirkuit Internasional Mandalika hingga delapan tahun ke depan.

“Cuma sekarang bagaimana agar penunjangnya ini kami sediakan. Tetapi ada kabar baik juga dalam waktu dekat akan ada dua investor yang akan berinvestasi di Mandalika,” imbuh Troy.

Troy optimistis akan mampu menjadikan Kawasan Mandalika menjadi Nusa Dua Bali berikutnya. Ia melihat hal itu bukan tak mungkin, hanya saja butuh kerja sama yang baik dengan semua pihak baik pemerintah maupun masyarakat.

“Yang terpenting bagi investor itu adalah keamanan dan kenyamanan berinvestasi, tetapi berkat komunikasi kami dengan pemda yang baik, kami sangat optimistis,” tegas Troy.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *