MATARAM, radarntb.com – Kabar mengejutkan, Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram membuka jalur khusus tanpa tes bagi anggota Pramuka yang memiliki prestasi dalam bidang kepramukaan seperti anggota yang berprestasi dalam ajang Temu Aksi (TAKSI) Pramuka Penggalang – Penegak ke-VII se-Nusa Tenggara Barat (NTB) yang digelar Racana UIN Mataram, di Bumi Perkemahan H. Moh Ruslan, Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jalan Abdi Praja, Lingkar Selatan, Kota Mataram, dari tanggal 23 sampai 27 Oktober 2024.
Temu Aksi Pramuka Penggalang – Penegak Ke-VII se-Nusa Tenggara Barat atau TAKSI GT-VII se-NTB ini adalah salah satu program kerja dari Organisasi Gerakan Pramuka bernama Dewan Racana Khalid bin Walid dan Siti Khadijah di Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram.
Kegitan TAKSI ini merupakan salah satu program Dewan Racana UIN Mataram untuk mempertemukan Pramuka Penggalang (SMP sederajat,red) dan Penegak (SMA sederajat,red), yang dilaksanakan secara terpusat disatu tempat dengan cara berkemah layakanya kegiatan pramuka pada umumnya, seperti Jambore dan lainnya.
Kegiatan ini dimaksudkan sebagai ajang silaturrahim antar anggota pramuka, serta sebagai ajang kompetisi bagi pramuka penggalang dan penegak.
Kabar gembira dibukanya jalur khusus tanpa tes masuk UIN Mataram bagi Anggota Pramuka yang berprestasi pada kegiatan TAKSI VII ini, disampaikan langsng oleh Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram Prof. H. Masnun Tahir Prof. Dr. H. Masnun Tahir, M.Ag saat memimpin apel penutupan kegiatan ini, Minggu (27/10/2024)
Rektor UIN Mataram mengatakan, anggota Pramuka di perbolehkan masuk daftar di kampus UIN Mataram jalur tampa tes dengan syarat menunjukkan Piagam atau Sertifikat bukti prestasinya dalam bidang kepramukaan seperti pada kegiatan TAKSI GT-VII 2024 ini.
“Ini bukan kampanye ya, bagi yang ingin masuk kuliah di UIN Mataram, saya akan siapkan jalur tampa tes khusus untuk anggota pramuka dengan menunjukkan Piagam atau Sertifikat pretasinya dalam bidang kepramukaan seperti pada acara TAKSI GT-VII 2024 in,” tegas Masnun.
Pernyataan tersebut sontak mendapat sambutan dengan tepuk tangan dan teriakan kegembiraan dari ribuan peserta yang ikut kegiatan.
Lebih lanjut Prof Masnun panggilan akrabnya menjelaskan bahwa, jalaur khusus yang dimaksud harus sesuai dengan ketentuan dan mekanisme Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) di UIN Mataram.
Dijelaskan, sejak tahun lalu, ada jalur khusus yang disiapkan oleh UIN Mataram, bagai orang-orang yang memiliki prestasi dalam bidang keorganisasian, seperti Ketua OSIS, Anggota Pramuka, Tahfiz dan lain-lain yang sesuai dengan ketentuan PMB UIN Mataram.
Pria yang juga sebagai Pimpinan NU NTB ini mengakui bahwa pramuka telah banyak berkontribusi besar untuk negeri ini sehingga harus di beri penghargaan dan apresiasi.
“Kalau dulu saya tidak ikut pramuka mungkin hari ini saya ndak bakalan bisa pimpin upacara di kampus”, ujar Masnun sambil tersenyum.
Kegiatan TAKSI ini lanjut Masnun, merupakan sebuah implementasi eksistensi gerakan pramuka Racana UIN Mataram untuk membangun karakter generasi bangsa.
“Mengimplementasikan nilai dasa dharma pramuka dalam kehidupan sehari-hari itu sangat penting, maka anggota pramuka harus menjadi contoh, kita ini pemimpin masa depan, bonus demografi akan bisa menjadikan masa depan indonesia jika disiapkan dengn baik”, jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, Ia juga menegaskan bahwa pramuka UIN Mataram akan siap menjadi tuan rumah kegiatan nasional Perkemahan Wirakarya yang menghadirkan anggota pramuka Pandega di perguruan tinggi di bawah naungan Kementerian Agama RI se-Indonesia.
“Kami siap jadi tuan rumah Perkemahan Wirakarya Nasional tahun 2025 mendatang”, tegas Masnun. (RM*Red)